Bismillah..

Menulis bagi saya adalah pelampiasan, dari penat kata-kata yang berdesakan memenuhi kepala..
Kata-kata yang terkadang tak ada yang ingin mendengar..

Kata-kata yang semoga saja memiliki makna.. :)

Monday, May 19, 2008

Kenapa Do'a kita tidak terjawab??

Ibrahim Bin Adham rahimahullah, guru sekaligus teman dari Sufyan Ath-Thawri, ditanya tentang firman Allah Ta’ala “Dan Tuhanmu berfirman: ‘Berdo’alah kepada-Ku, niscaya akan Ku perkenankan bagimu’ (Q.S Al-Mukmin (40) : 60)

“Kami telah berdo’a tapi tidak dikabulkan?” maka Beliau (Ibrahim Bin Adham rahimahullah) menjawab kepada mereka:

Kamu mengetahui Allah (Tuhanmu), tetapi kamu tidak menta’ati-Nya; kamu membaca Al-Qur’an, tetapi kamu tidak mengamalkannya; kamu mengetahui syaithan adalah musuh yang nyata bagimu, tetapi kamu mengikuti jalannya; kamu mengetahui pada diri Rasullulah SAW terdapat teladan yang baik, tetapi kamu tinggalkan sunnahnya; kamu menginginkan surga, tapi kamu tidak beramal untuk mendapatkannya; kamu takut pada api neraka, tapi kamu tidak menghalangi dirimu dalam menumpuk dosa; kamu meyakini bahwa kematian pasti datang, tapi kamu tidak mempersiapkan diri untuk menghadapinya; kamu menyibukan diri untuk mencari kesalahan orang lain, tapi tidak pernah melihat kesalahanmu sendiri; kamu makan dari apa yang telah Allah karuniakan padamu, tapi kamu tidak pernah bersyukur pada-Nya; kamu melihat pemakaman, tetapi kamu tidak mengambil pelajaran darinya.”

Diambil dari Khusyu Fis Shalat (Hal.62) English edition

Karya Ibn Rajab al-Hambali rahimahullah

Translated by Tiara

Ahad, 15 February 2004

Tips Untuk Menghapal Al Qur'an

1.Ikhlas
Harus dengan niat yang ikhlas untuk Allah Subhana wa ta’ala.

Allah berfirman dalam Al-Qur’an
“Maka sembahlah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya, ingatlah hanya kepunyaan Allahlah agama yang bersih (dari syirik)” (Qur’an Surat Az-Zumar : 2-3)

Allah juga berfirman
“Katakanlah: “Sesungguhnya aku diperintahkan supaya menyembah Allah, dengan memurnikan keta’atan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama” (Qur’an Surat Az-Zumar : 11)

Rasulullah salallahu alaihi wa salam dalam sebuah hadist qudsi bersabda :
“Allah berfirman: “Aku adalah sekutu yang paling tidak membutuhkan persekutuan. Barang siapa yang melakukan suatu amal seraya mempersekutukan Aku dengan selain_ku dalam amalannya itu, maka akan Aku tinggalkan dia dan sekutunya itu”
(Hadist riwayat Bukhari & Muslim)


2. Memperbaiki pengucapan dan bacaan Al-Qur’an
Tekun mendengarkan orang yang sudah baik betul bacaannya

“Rasulullah salallahu alaihi wa salam pun minimal setahun sekali, beliau belajar al-Qur’an dari Jibril alaihis salam secara lisan setiap bulan ramadhan. Dan bahkan pada tahun wafatnya beliau lakukan sampai 2 kali. (hadist Riwayat Bukhari)

Mempratekan apa yang sudah di dapat, didepan orang yang sudah baik bacaan Qur’annya.

3.Buat target hapalan setiap hari
Membuat target hapalan setiap hari, misalnya beberapa ayat, satu halaman, atau 2 halaman, dst

4.Jangan beralih pada hafalan baru, sebelum sempurna benar hafalan lama.

5.Gunakanlah satu mushaf saja.

6. Memahami adalah cara menghafal.

7.Jangan lewati satu surat sebelum lancar.

8.Selalu tekun memperdengarkan (mencocokan hafalan dengan mushaf)

9.Upaya menjaga terus hafalan

Dalam sebuah hadist, Rasulullah salallahu alaihi wa salam bersabda” Demi Dzat yang jiwaku ada pada kekuasaan-Nya, Sesungguhnya hafalan al-Qur’an itu lebih cepat lepasnya ketimbang seekor unta pada tambatannya”

(Hadist riwayat Bukhari & Muslim)

10.Memperhatikan yang serupa (dari segi Lafadznya)

11.Memanfaatkan batas usia yang baik untuk menghafal

ibarat kata pepatah “menghafal di waktu muda ibarat mengukir di atas batu, dan menghafal di waktu tua ibarat mengukir di atas air”

Disarikan dari buku “Bagaimana Menghafal Al-Qur’an”

Oleh Abdur-Rahman abdul Khaliq, Maktabah Al andalus Bahrain

Tiara

Thursday , 19 august’04

Ru’yah Untuk Mengusir Jin

Banyak Sekali Orang-orang yang menempuh jalan salah untuk mengusir Jin atau menyembuhkan orang yang terkena gangguan Jin. Banyak yang mendatangi paranormal(Dukun) dan mematuhi segala perintah dukun untuk mempersembahkan sesuatu kepada selain Allah (Sesajen) tanpa sadar mereka telah melakukan perbuatan Syirik dengan mempersekutukan Allah. Naudzubillah min Dzalik…! Padahal didalam Al Qur’an pun terdapat ayat-ayat yang berfaedah untuk mengusir jin dan syaithan.

Sungguh sangat banyak sekali faedah dari di turunkannya Al Qur’an. Berikut ini beberapa Ayat Al Qur’an yang biasa di gunakan oleh para ulama untuk mengusir Jin atau meru’yah orang yang terkena pengaruh Jin.

Surat Al Fatihah
Surat Al Baqoroh (1-5)
Surat Al Baqoroh (102)
Surat Al Baqoroh (163-164)
Surat Al Baqoroh (255)
Surat Al Baqoroh (285-286)
Surat Al Imran (18-19)
Surat Al A’raf (54-56)
Surat Al A’raf (117-122)
Surat Yunus (81-82)
Surat Thoha (69)
Surat Al Mu’minun (115-118)
Surat As Sofat (1-10)
Surat Al Ahkof (29-32)
Surat Ar Rohman (33-36)
Surat Al Hasyr (21-24)
Surat Al Jin (1-9)
Surat Al Ikhlas
Surat Al Falaq
Surat An Nass
Semoga Allah menjaga ana, dan antum semua dari kejahatan Jin dan Syaitan…! Amin…!

Disarikan dari Kitab Suatu Jalan Untuk Menangkal sihir karya Wahid Abdus Salam.

Tiara
(Ba’da Ashar, 26 Juni 2004)

Friday, May 16, 2008

Kisah Tragis Seorang Jamal

Satu lagi tulisan klasik saya, saya tulis waktu masih di smu kelas 3 kalau tidak salah.

Kisah Tragis Seorang Jamal

Sebuah kisah nyata yang terjadi di Cairo, Mesir.
Kehidupan di Mesir tidak jauh berbeda dengan kehidupan di Indonesia.
Mulai dari mayoritas penduduknya yang sama-sama muslim, hingga inflasi
yang begitu tinggi.
Seorang pemuda Mesir, berusia sekitar 20 tahunan, sebut saja namanya Jamal, seperti pemuda kebanyakan di Mesir, Jamal memiliki gaya hidup
yang sangat jauh berbeda dengan gaya hidup seorang muslim yang
sebenarnya. Jangankan untuk sholat 5 waktu, untuk meninggalkan sholat
jum'at saja sudah biasa bagi Jamal.
Drugs, music, dan minuman beralkohol sudah menjadi bagian dari hidupnya
sehari-hari. Belum lagi dengan fasilitas dan kemudahan- kemudahan yang
di berikan oleh Orangtua Jamal yang memang tergolong orang berada di Cairo.
Selain banyak tempat untuk menimba Ilmu, tempat-tempat kemaksiatanpun
banyak di jumpai di Cairo. Kehidupan "malam" di Cairo tidak jauh
berbeda dengan kehidupan "malam" di Jakarta. Mulai dari Bar, Diskotik, sampai tempat pelacuranpun terdapat disana. Hanya saja kondisinya tidak seterbuka di Indonesia.
Setiap malam, Jamal tidak pernah absen untuk mengunjungi diskotik langganannya dengan mengendarai mobil sport miliknya (pemberian
orangtuanya tentu saja).
Sampai pada malam itu, menjelang dini hari saat Jamal baru pulang dari
diskotik.
Di dalam perjalanan, tape di mobil Jamal mendendangkan lagu kesayangan
Jamal "I Will Survive", sesekali Jamal juga berdendang kecil "I Will Survive, I Will Survive, Yeah Yeah.."
Hingga, terjadilah Kecelakaan pada malam itu, sesampainya di Rumah
Sakit, berkumpulah keluarga Jamal untuk mendampinginya. Salah satunya
adalah Akhi Yasir, Sepupu Jamal,
Melihat kondisi Jamal yang sudah berada di ambang sakaratul maut, akhi
Yasir membisikan di telinga Jamal " Say Laailaahaillallaah, remember
Allah, ya akhi.."
Sampai beberapa kali Akhi Yasir mengulangi kalimat tersebut, dan dengan
nafas terakhirnya Jamal mengucapkan sesuatu dengan lirih, "I Will Survive, I Will Survive, Yeah Yeah.."
Naudzubillahi min dzalik, Wallahul Musta'an..
Semoga kisah ini dapat mengingatkan kita agar tidak pernah berhenti
mengingat Allah walaupun hanya sedetik

tiara
2003